Dalam setahun Presiden Mursi memimpin, telah banyak prestasi yang
dirasakan rakyat Mesir. Semua prestasi itu diraihnya di tengah gelombang
kritikan, demonstrasi, dan upaya menjelek-jelekkan beliau. Selama
setahun itu, setidaknya ada 50 kasus menjelek-jelekkan beliau; 13530
kali demonstrasi; 24 kali ajakan demonstrasi besar-besaran.
Di
tengah pusaran badai itu, Presiden Mursi bisa menjaga cadangan mata uang
asing; memperluas cakupan asuransi kesehatan dan sosial hingga lebih
dari 5 juta orang; menghapus pinjaman petani kecil; menurunkan harga
sembako; mendatangkan ratusan milyar dana investasi asing.
Kini,
pemerintah kudeta bentukan As-Sisi telah menghancurkan semuanya dalam
waktu kurang dari 2 bulan. Bahkan sekarang semua orang tahu bahwa kudeta
hanyalah mementingkan segelintir orang koruptor yang telah lama hidup
dengan uang hasil merampok negara.
Dulu Presiden Mursi berhasil memperkecil jumlah hutang negara, kini pemerintahan Bablawi menambah hutang US$ 176 Milyar
Di
masa Presiden Mursi, investasi asing mencapai US$ 181 Milyar, kini
berhenti sama sekali, bahkan banyak sekali perusahan asing yang telah
tutup.
Sektor pariwisata naik 10% di masa Presiden Mursi, kini kebanggaan dan tulang punggung Mesir ini lumpuh.
Di masa Presiden Mursi, tidak ada pasar gelap penjualan tepung (bahan
roti, makanan pokok rakyat Mesir), kualitas roti meningkat, roti diantar
ke rumah penduduk, dan tidak ada antrean.
Sekarang pasar gelap
tepung mulai ramai sehingga harga tepung melonjak, sudah tidak ada lagi
layanan antar ke rumah, sehingga mulailah terlihat antrean panjang
berdesak-desakan di depan pabrik roti. Bahkan aksi rebutan roti di
Asyuth mengakibatkan 3 orang korban meninggal dunia.
Pemerintah
Mursi dulu mengagendakan program swasembada gandung. Hal itu dengan
menggalakkan petani menanamnya, dan pemerintah membelinya. Gandung
rakyat saat itu sudah terbeli hingga 9 milyar pounds.
Saat ini,
penguasa kudeta menghancurkan semua impian swasembada gandum. Belum lama
ini, kudeta mengumumkan akan mengimpor gandung besar-besaran dari
Ukraina. Padahal semua orang tahu, gandum Ukraina bukanlah untuk
konsumsi manusia, tapi untuk pakan binatang ternak.
Berikut perbandingan harga sembako dan buah-buahan; di masa Presiden Mursi dan sekarang.
Di masa Presiden Mursi:
- 1 kg bawang merah: 1 pound
- 1 kg bawang putih: 3 pound
- 1 kg tomat: 1 pound
- 1 kg kentang: 1 pound
- 1 kg timun; 1.5 pound
- 1 kg manga: 5 pound
- 1 kg jambu: 1.5 pound
Di masa kudeta:
- 1 kg bawang merah: 4 pound
- 1 kg bawang putih: 10 pound
- 1 kg tomat: 3 pound
- 1 kg kentang: 6 pound
- 1 kg timun; 5 pound
- 1 kg manga: 15 pound
- 1 kg jambu: 4 pound
Tidak ada komentar:
Posting Komentar