Beberapa sumber media Mesir memberitakan bahwa Presiden Mursi
mengeluarkan sebuah keputusan presiden dari balik kurungan tersangka.
Keputusan itu adalah memecat As-Sisi (menteri pertahanan) dan Muhammad
Ibrahim (menteri dalam negeri).
Berita ini disampaikan oleh orang yang tidak bersedia disebutkan
identitasnya yang menghadiri persidangan hari ini, Senin (4/11/2013).
Menurut sumber tersebut, Presiden Mursi sudah lama menyimpan keputusan
itu, dan baru dikeluarkan setelah dimulainya persidangan. Hal itu
dilakukan Presiden Mursi untuk mengejutkan para penguasa kudeta, dan
memalukan mereka di depan mata dunia internasional.
Menurut beberapa pengamat, keputusan Presiden Mursi ini
sedikit-banyak mempengaruhi para pengambil keputusan di negara-negara
yang masih memandang Mursi sebagai presiden Mesir yang sah.
Pada beberapa hari lalu, ada bocoran rekaman yang berisi percakapan
antara As-Sisi dan Yasir Riziq (pemred sebuah surat kabar). As-Sisi
meminta Yasir melakukan kampanye media yang memaksa Komisi 50 membuat
butir konstitusi yang menguatkan posisinya sebagai menteri pertahanan
walaupun gagal dalam pemilu presiden.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar